Rabu, 17 September 2014

Smartphone or Dumbphone?



Perubahan teknologi komunikasi ini memiliki beberapa dampak terhadap kehidupan masyarakat. Dampak positif yang sangat nyata di lini bisnis, pekerja, bahkan murid-murid sekolah hingga mahasiswa yang sangat bergantung dengan kecepatan bertukar informasi satu dengan yang lain. Serta dapat juga mencari informasi yang tersebar di internet sebagai salah satu kebutuhan darimasing-masing individu cukup dengan sebuah smartphone. Dampak negatif yang juga dapat terjadi dalam kehidupan manusia adalah mudahnya informasi mengenai pronografi tersebar melalui jaringan internet pada smartphone.

Pengaruh dalam aspek budaya, tentunya perubahan ini memiliki beberapa dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif dari perkembangan teknologi ini adalah mudahnya penyebaran informasi dari sisi mengenal hal positif dari budaya lain seperti kebiasaan orang Indonesia yang sering mengulur-ngulur waktu, dengan perkembangan teknologi komunikasi dapat belajar dari Negara-negara maju tentang bagaimana menghargai waktu dan disiplin yang nantinya dapat diterapkan pada budaya masyarakat Indonesia sehingga dapat memajukan bangsa Indonesia.
Selain dampak positif, perkembangan teknologi komunikasi juga dapat memiliki dampak negatif dari aspek budaya. Dampak negatif itu adalah kurangnya minat masyarakat terhadap budaya sendiri, contohnya seperti masayarakat Indonesia sekarang yang lebih bangga berbicara menggunakan bahasa asing ketimbang menggunakan bahasa Indonesia yang sebenarnya adalah salah satu identitas bangsa. Tak sedikit juga kalangan masyarakat remaja yang lebih senang belajar budaya asing seperti jenis tarian break-dance , sufle dance, dan jenis tarian asing lainnya dari pada tarian tradisional seperti tari kecak dan lain-lain. Hal ini disebabkan sangat mudahnya berbagai informasi yang didapatkan melalui media internet.

Pengaruh perubahan teknologi komunikasi itu juga berdampak pada kehidupan sosial masyarakat. Dampak positif yang dapat dirasakan dari perkembangan teknologi komunikasi ini adalah kemudahan masyrarakat dalam berkomunikasi dengan keraba yang jaraknya sangat jauh sekalipun. Dengan adanya teknologi jaringan membuat kita dapat mengakrabkan diri kembali dengan teman-teman lama, dan juga sanak saudara lainnya. Dengan adanya kemudahan ini tidak perlu menunggu waktu yang lama untuk dapat berkomunikasi serta bertukar kabar atau kejadian apa saja yang sedang dialami oleh saudara atau teman kita yang jauh seperti dahulu, karena berkomunikasi jarak jauh masih sangat terbatas dengan menggunakan surat. Tetapi kini dengan menggunakan smartphone yang di isi dengan aplikasi chat, email, telepon, dan media sosial kita dapat bertukar informasi dalam hitungan detik. Selain itu dampak positif lainnya adalah masyrakat akan lebih mudah menyebarkan kebaikan antar umat manusia, misalnya saja terdapat sebuah bencana alam pada suatu daerah tertentu maka orang yang sedang dekat dengan lokasi dapat mengabarkan atau menyebarkan informasi bahwa sedang terjadi musibah bencana alam di lokasi orang itu sedang berada. Dengan demikian apabila ada sebuah organisasi atau orang tertentu yang ingin mengadakan penggalangan dana untuk membantu beban korban-korban bencana alam melalui media ini seseorang atau organisasi tersebut akan dengan mudah menyebarkan informasinya yang nantinya akan mempermudah untuk melakukan pengumpulan donasi kepada orang yang membutuhkan tersebut. Seperti kita ketahui sekarang jaringan internet sudah begitu luas bahkan tidak hanya di daerah perkotaan saja tetapi juga di pedesaan.

Meskipun perubahan teknologi komunikasi ini membawa dampak positif kepada masyarakat dalam hal kehidupan sosial, hal ini juga membawa dampak negatif. Dampak negatif dengan adanya perkembangan teknologi komunikasi dan informasi ini adalah menurunnya kepedulian masyarakat terhadap orang-orang yang ada disekitarnya. Sering dijumpai sekumpulan keluarga besar, lengkap dari orangtua dan anak-anaknya berserta asisten rumah tangga duduk dalam satu meja makan bersama-sama tetapi tidak saling berbincang, mereka seakan-akan sibuk dengan smartphonenya masing-masing untuk bercengkrama dengan orang lain yang jaraknya lebih jauh dibanding keluarganya yang sedang berada di dekatnya.

Hal ini menimbulkan dampak buruk dalam berinteraksi interpersonal secara langsung juga dapat merusak psikologis seseorang tersebut, beriringnya waktu seseorang akan sulit menjalin komunikasi tatap muka dan membangun relasi dengan orang-orang disekitarnya. Apabila hal tersebut tidak segera dicegah akan menimbulkan dampak yang sangat buruk bagi kehidupan sosial kita, yang dimana manusia lama kelamaan akan sangat individualis dan tidak aka nada lagi interkasi ataupun sosialisasi yang dilakukan di dunia nyata, karena secara keinginan manusia lebih senang dengan sesuatu hal yang kreatif, menarik dan instan.

Oleh karena itu kita harus bijak dalam memanfaatkan perkembangan teknologi komunikasi yang berkembang saat ini. Ketika membutuhkan komunikasi jarak jauh sebisa mungkin untuk tidak terlalu mementingkan kerabat yang jaraknya jauh, kita harus sadar bahwa waktu dengan orang-orang disekitar kita lebih penting untuk selalu dapat menjalin komunikasi secara langsung. Dengan demikian kita dapat menghargai waktu yang ada untuk melakukan aktifitas bersama keluarga atau kerabat yang sedang berada di sekitar kita bahkan kita sebagai masyarakat Indonesia yang ramah terhadap orang lain skalipun tetap menjadi budaya masyarakat Indonesia.

Dalam kehidupan sosial pun peran-peran penting seperti orang tua dan pemerintah harus menjadi pagar untuk perkembangan anak-anaknya dan masyarakat secara keseluruhan. Mempunyai smartphone memang mempunyai banyak dampak positif dengan membantu mempermudah kita dalam menjalani aktifitas. Peran orang tua dalam menanamkan pendidikan agama pada anak-anaknya serta menanamkan nilai-nilai kehidupan dan norma-norma yang baik dan tidak baik, agar pemanfaatan teknologi itu sendiri lebih tepat. Pemerintah pun ikut andil dalam pengawasan dari perkembangan teknologi komunikasi dengan mempekerjakan mentri terkait dalam bidang teknologi komunikasi. Dengan demikian dampak negatif dapat semakin tersaring dan meminimaliskan dampak negatif itu sendiri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar